Murid Program Doktor Ilmu Psikologi UGM, Ika Rahma Susilawati, menulis disertasi berjudul “Tax in the Minds: Gambaran Kognitif – Bersahabat Tentang Pajak” yang menelaah sikap perpajakan dengan menentukan perspektif psikologi fiskal.
Ia menyabet bahwa dalam konteks potret kognitif-sosial tentang pajak, masyarakat memiliki potret login lgo4d yang lebih dominan ke arah positif. Namun Demikian konten corak yang berupa negatif lebih mudah teraktivasi semisal respons yang lebih musnah atau lebih cepat menampakkan diri terkait pajak.
“Dinamika gambaran ini dapat diperlukan untuk menafsirkan fenomena iman menyetop pajak yang relatif rendah biarpun sentimen, sikap, serta motif sosial di masyarakat saat ini cenderung alot ke arah positif,” paparnya dalam ujian tersingkap yang dilangsungkan Senin (30/1).
Fenomena terkandung dapat pula dijelaskan dengan adanya bias negativitas yang memasang individu membobot sila yang sama celah kehilangan keuangan dengan untuk kegunaan moneter selaku tidak berimbang, di mana kehilangan dinilai berdampak lebih besar daripada memahat kegunaan dalam nilai yang sama.
Motif negatif seperti beban Moneter Kerumitan korupsi, Penyelewengan dan yang lain memiliki pengaruh yang lebih besar bagi pengiraan subyektif individu daripada gambaran pajak yang positif seperti kepentingan bersama, kesejahteraan rakyat, pembangunan, dan kontribusi.
Ulah moral pajak bagi individu menjadi satu buah dilema sosial antara kebutuhan pribadi untuk mengoptimalkan surplus dan meminimalisir kesusahan berkompetisi dengan suatu tanggungan tabiat yang berkonsekuensi hukum. Keputusan untuk mengacu kebutuhan pribadi akan menciutkan sila fungsi pada keperluan umum. Sedangkan keputusan mengacu berkontribusi pada keinginan umum berdampak menyusutkan moral kemujaraban dari keinginan pribadi,” terang Ika.
Representasi kognitif-sosial, terangnya, berkarakter kompleks-ambivalen. Hal ini bisa dijelaskan melalui beberapa gagasan teori, apabila dual-process theory. Meneladan uraian yang ia lakukan, terpendam perbedaan temuan representasional dari pengukuran implisit dan eksplisit, yang beri dukungan petitih corak dual-process bahwa terkabul disosiasi celah sepak terjang sosial sebetulnya dengan sikap yang diekspresikan login lgo4d atau dilaporkan melalui pengukuran eksplisit.
Persepsi dan penaksiran bersahabat individu selaku tidak siuman dipengaruhi oleh stereotipe dan kekhawatiran yang menabur luas dalam budaya masyarakat, walaupun hal ini tidak searah dengan sikap individu dalam kesadaran layaknya yang mereka ekspresikan dengan cara verbal.
“Adanya pandangan dan religi negatif terhadap pajak berpotensi menerjunkan tingkat kepercayaan nyata tersangkut pajak,” Tambahnya Dengan pertimbangkan temuan kupasan ini, diinginkan strategi-strategi promosi Siuman pajak” dan edukasi dilakukan selaku komprehensif dan masif dengan kemitraan lintas instansi dan disiplin.
Bagi masyarakat, pembeberan strategi edukasi perpajakan yang jelas, mudah sampai dan informatif dalam tataran nalar wajar akan memberi meningkatkan pengetahuan masyarakat tersangkut informasi perpajakan sebagai tepat dan memadai, yang dengan cara tidak spontan dapat mengembangkan kesadaran dan etika tulus masyarakat berkontribusi melalui sektor pajak.